Customize Consent Preferences

We use cookies to help you navigate efficiently and perform certain functions. You will find detailed information about all cookies under each consent category below.

The cookies that are categorized as "Necessary" are stored on your browser as they are essential for enabling the basic functionalities of the site. ... 

Always Active

Necessary cookies are required to enable the basic features of this site, such as providing secure log-in or adjusting your consent preferences. These cookies do not store any personally identifiable data.

No cookies to display.

Functional cookies help perform certain functionalities like sharing the content of the website on social media platforms, collecting feedback, and other third-party features.

No cookies to display.

Analytical cookies are used to understand how visitors interact with the website. These cookies help provide information on metrics such as the number of visitors, bounce rate, traffic source, etc.

No cookies to display.

Performance cookies are used to understand and analyze the key performance indexes of the website which helps in delivering a better user experience for the visitors.

No cookies to display.

Advertisement cookies are used to provide visitors with customized advertisements based on the pages you visited previously and to analyze the effectiveness of the ad campaigns.

No cookies to display.

DPT, SEMARANG – Departemen Perikanan Tangkap sebagai ujung tombak tempat pembelajaran dan pengembangan bidang studi perikanan tangkap di Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Diponegoro terus berupaya meningkatkan kualitas sumberdaya manusia yang dimilikinya. Peningkatan kualitas sumberdaya manusia diperlukan untuk meningkatkan kualitas program pembelajaran, sehingga mampu menghasilkan lulusan yang kompeten dan memiliki daya saing serta merespon perkembangan science terkini. Selain itu, upaya peningkatan kualitas sumberdaya manusia di Departemen Perikanan Tangkap juga menunjang kualitas pelaksanaan berbagai penelitian bidang perikanan tangkap, sehingga dapat diterapkan kepada masyarakat dalam bentuk pelaksanaan pengabdian kepada masyarakat.

Salah satu upaya yang dilakukan oleh Departemen Perikanan Tangkap untuk meningkatkan kualitas sumberdaya manusia-nya adalah dengan menyertakan staf pengajarnya pada berbagai program pelatihan. Pada kesempatan ini, Departemen Perikanan Tangkap mengirimkan salah satu staf pengajar-nya untuk berpartisipasi dalam pelatihan pengolahan data perikanan berjudul “Pelatihan Analisis Data Perikanan Dengan Perangkat Lunak R Studio”.
Pelatihan yang diselenggarakan oleh Yayasan Rekam Jejak Alam Nusantara bekerjasama dengan Wildlife Conservation Society (WCS)-Indonesia Program, dilaksanakan di Yayasan Rekam Jejak Alam Nusantara Bogor pada tanggal 27 Februari 2019 s.d. 1 Maret 2019. Staf pengajar di Departemen Perikanan Tangkap yang berpartisipasi dalam kegiatan tersebut adalah Kukuh Eko Prihantoko, S.Pi., M.Si.

Pelatihan ini meyajikan pemahaman tentang indikator pengelolaan untuk perikanan dengan data terbatas serta bagaimana cara mengolah data perikanan tersebut dengan menggunakan perangkat lunak R Studio. Pelatihan bersifat terbatas, hanya 8 (delapan) peserta yang menjadi partisipan dalam pelatihan dan berasal dari berbagai institusi perguruan tinggi serta NGO. Hal ini bertujuan agar materi yang disajikan dapat tersampaikan dengan baik. Meskipun demikian, para pengajar dalam pelatihan ini merupakan para ahli dalam pengolahan data perikanan menggunakan perangkat lunak R Studio. Para pengajar dalam pelatihan ini adalah Dr. Irfan Yulianto (WCS), Siska Agustina (WCS), dan Moh.Natsir (Pusat Riset Perikanan, KKP).

Materi pelatihan yang disajikan meliputi; (1) Pengantar Ilmu Perikanan (Perkembangan Perikanan Indonesia),(2) Installation R dan R for Fisheries (Libraries & Package), (3) Penghitungan Efisiensi Teknis Perikanan dengan Analisis Stokastik Frontier, (4) Penilaian Kondisi Stok Perikanan (Length Based Stock Assessent), (5) Penilaian Kondisi Stok Perikanan (Yield per Recruit dan Spawning Potential Ratio), dan (6) Penghitungan Catch per Unit Effort. (Kkh).

× How can I help you?